Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2013

Inspire

Jadi, setelah membaca posting ini http://jejakperi.tumblr.com/post/44935684472/kamu-sempurna Aku bertanya: Bagaimana dengan mereka-yang-menyingkirkanmu-secara-perlahan-karena-kamu-tak-punya-potensi? Hehe Biasa, hal ini menjadi imajinasi paling umum yang terlintas di kepalaku, selalu menjadi hal ekstrem dengan kemungkinan tertinggi untuk terjadi di sekitarku hehehe Jawabannya: Kamu sempurna dengan caramu. Kamu sempurna di mata orang-orang yang layak menikmati kesempurnaanmu. Jika mereka tak dapat melihat itu, artinya mereka tak berhak :) Harus kuakui, jawaban yang sangat memuaskan :D Agaknya, aku harus bersyukur beberapa orang temanku ahli menulis. Mereka selalu bisa memberi aku jawaban yang memberi inspirasi sekaligus semangat saat aku lagi labil. Hahaha

The Bend (1)

Akhirnya, ada satu tulisan yang berhasil rampung dan ada akhir ceritanya =)) Ini baru potongan cerita bagian pertama. Silakan menikmati. Ditunggu komentarnya. Dan, mohon maklum, masih amatiran :D

Terima

Barangkali, kini bukan aku yang belum mampu menerima. Tapi, orang-orang lah yang belum mampu menerimaku. Haruskah aku perjuangkan penerimaan mereka? Bermafaatkah bagi diriku? Memang, sulit. Terlalu ideal jika aku memohon dikirimkan sedikit saja mereka yang mampu memahami, mampu menerima diriku yang begini adanya. Karena, tuntutan lah yang mengharuskan aku menjadi lebih dari hanya begini saja. Untuk apa aku paksakan bersama jika aku tak diterima secara utuh? :')

Masa

Waktu terus bergulir. Tidak memandang apakah kita siap atau tidak. Sedetik yang lalu adalah masa lalu, detik ini adalah sekarang, sedetik berikutnya adalah masa depan. Masa lalu adalah masa yang telah terlewati. Kita hidup di masa sekarang. Masa lalu akan jadi kenangan. Masa depan adalah masa yang harus dipersiapkan di masa sekarang dengan belajar dari pengalaman di masa lalu.