Alhamdulillah setelah lulus level I'dad, lalu Mutqin, sekarang saya masuk level Tilawah, bagian dari program Tahsin IMSA Sister. Berbeda dengan level sebelumnya, kali ini pembelajaran berfokus pada tilawah Al-Quran.
Pertemuan Pertama
Pada pertemuan ini, Selasa 2 September 2025, kegiatan yang dilakukan sebagai berikut:
1. Baca buku Iqro 1 satu halaman bergantian untuk mengecek makhrijul huruf
2. Talqin surat pendek dari juz 30. Hari ini surat An-Nas
3. Guru menyimak tilawah murid sesuai dengan halaman terakhir biasanya murid membaca Al-Quran (setiap murid mungkin berbeda). Pilihan ayat yang dibaca mulai dari Al-Baqarah sampai juz 27. Murid diminta membaca satu halaman.
Pada level ini, kehadiran dihitung. Maksimal tidak hadir 3x. Kalau lebih dari itu, harus ngulang level Tilawah lagi. Terus kalau sampai cuti dua gelombang, harus mulai dari level I'dad lagi. Jadi daripada ngulang level, kalau memang gak bisa hadir, lebih baik minta ganti hari ke guru.
Catatan talqin An-Nas:
Pada surat ini ada banyak gunnah musyaddadah (gunnah kuat) yaitu pada nun tasydid. Meskipun tidak ada aturan resminya, sebaiknya dengung nun tasydid ditahan sekitar 2,5 - 3 harakat supaya konsisten.
Hal lain yang harus diperhatikan adalah tertukarnya makhrijul huruf أ dan ع pada أعوذ.
Selanjutnya, pada huruf-huruf yang bersifat rokhowah seperti س ث ش memiliki suara mendesis sebelum berharakat. Nah, ketika berharakat sukun sebaiknya tidak terburu-buru memindahkan lidah supaya tidak terdengar memantul.
Dengung ketika ن mati bertemu ش adalah dengan menempatkan lidah di makhrijul huruf ش sambil berdengung.
Makhrijul huruf ش adalah bagian tengah lidah cukup dekat dengan langit-langit tetapi ada celah. Pada huruf ي, celahnya lebih besar. Pada huruf ج, tidak ada celah.
Catatan tilawah:
Saya memulai tilawah dari Al-Baqarah ayat 1 sampai 10. Alhamdulillah, guru saya, Mba Nurul mengatakan bahwa nafas saya sudah lebih panjang dibanding dulu (karena sempat libur 3 bulan). Beliau sampai tidak kuat mengikuti saya. Sepertinya saya terlalu sering bernyanyi untuk setoran Tamyiz 😄
Setiap murid diberi PR membaca sendiri Al-Quran melanjutkan ayat terakhir sebanyak 3-5 halaman perhari lalu setor batas ayat terakhir hari Senin sore.
Pertemuan Kedua
Pada pertemuan ini, Selasa 9 September 2025, kegiatan yang dilakukan mirip seperti minggu sebelumnya. Berikut ini catatan talqin Al-Falaq:
Titik berat surat ini adalah qalqalah besar (qalqalah kubra). Qalqalah di akhir ayat di sini tidak perlu ditahan karena huruf-hurufnya tidak bertasydid. Qalqalah huruf ب jangan sampai ada angin keluar.
Pada lafadz basmalah, ada dua huruf rokhowah yang sukun, yaitu س dan ح. Harus terdengar jelas "hh" dan "ss" nya.
Pada lafadz شرِّ , ro dibaca tarqiq (tipis) karena berharakat kasrah.
Pertemuan Ketiga
Pada pertemuan ini, Selasa 16 September 2025, kegiatan yang dilakukan hanya membaca iqra dan tilawah masing-masing.
Pertemuan Keempat
Pada pertemuan ini, Selasa 23 September 2025, kegiatan yang dilakukan sebagai berikut:
1. Baca iqra halaman ج ح خ
2. Talqin surat Al-Ikhlas
3. Tilawah masing-masing
Catatan talqin Al-Ikhlas:
Penekanan surat ini adalah qalqalah. Pada lafadz هو الله pastikan bibir dimonyongkan pada wau dan lafadz jalalahnya tafkhim (tebal).
Kalau ayat 1 dan dua dilanjut tanpa berhenti maka cara bacanya menjadi: احدُ نِ الله (ingat cara membaca tanwin bertemu hamzah washal. Tanwin menjadi harakat biasa ditambah nun kasrah).
Catatan tilawah:
نّ ku ternyata gak di makhrajnya
Pertemuan Kelima
Pada pertemuan ini, Selasa 30 September 2025, kegiatan yang dilakukan sebagai berikut:
1. Baca iqra halaman د ذ ر ز. Huruf ذ jangan sampai ada nafas yang keluar.
2. Talqin surat Al-Lahab
3. Tilawah masing-masing
Catatan talqin Al-Lahab:
تبّت ingat ت ada hams.
يدآ panjangnya 4/5 harakat.
بٍ وَتبّ ingat tanwin bertemu و ada dengung sambil memonyongkan bibir sempurna dan dengungnya sampai di hidung (bukan cuma di mulut). Tapi pas nyebutin وَ jangan masih berdengung.
بّ ditahan sebentar sebelum dilepaskan qalqalahnya karena ada tasydid.
Catatan tilawah:
Pada lafadz الحقّ yang bukan di akhir ayat, qalqalah tidak perlu ditahan terlalu lama.
Pada lafadz يُحَآجُّوكم panjangnya 6 harakat lalu nabr pada ج.
Pertemuan Keenam
Pada pertemuan ini, Selasa 7 Oktober 2025, kegiatan yang dilakukan sebagai berikut:
1. Baca iqra halaman س ش. Huruf ز harus mengalir zzz-nya jangan sampai putus.
2. Talqin surat An-Nashr
3. Melanjutkan tilawah masing-masing
Catatan surat An-Nashr:
Berhenti di dua sukun: sempurnakan sukun yang pertama. Pas di والفتح jadi ucapkan fat-h.
Mad iwad, fathatain di waqafkan harus 2 harakat. Maka samakan saja panjangnya antara waa dan jaa di افواجا
Ingat juga berhenti di dua sukun: واستغفره
ورايت hamzahnya harus terdengar jelas wara ayta. Jangan jadi warayta
Juga huruf د jangan jadi medok. Letakkan ujung lidah di belakang dua gigu seri atas
Komentar
Posting Komentar