Langsung ke konten utama

Profesi Editor: Tanggung Jawab hingga Kode Etik

Pada pertemuan pertama Kelas Edit Naskah pada Jumat, 3 November 2023 lalu, saya belajar tentang profesi editor. Materi disampaikan oleh Kak Thomas (senior editor di One Peach Media dan Founder Amateur Writer Indonesia) dan Kak Ratri.

Perkenalan dengan Editor

Editor adalah orang yang mengedit naskah tulisan/karangan yang akan diterbitkan dalam majalah, surat kabar, dan lain sebagainya.
Jenis editor ada banyak, tapi bukan berarti di semua perusahaan semuanya ada. Ada beberapa fungsi editor yang digabung ke satu orang. Ada juga yang pembagian tugasnya dilakukan secara spesifik ke beberapa orang.

Jenis Editor

Berikut ini jenis-jenis editor bersama tugasnya dalam dunia penerbitan buku. 
1. pimpinan redaksi (editor in chief). Tugasnya mengelola bagian editorial: merancang tema buku, membuat timeline editing, membuat keputusan berkaitan dengan editorial, dll
2. redaktur pelaksana (managing editor). wakil pimred
3. senior editor. Tugasnya melakukan penyuntingan substantif, memberi saran sampul, membuat sinopsis, bersama editor akuisisi mencari naskah yang akan diedit (bukan oleh marketing, karena tugasnya hanya menjual buku yang sudah jadi atau mencari influencer yang bisa bantu jualin naskah)

Editor itu jembatan antara penulis, penerbit, dan pembaca. Tugasnya editor membuat karya penulsi jadi lebih bagus, pembaca puas, dan penerbit dapat banyak untung. Berarti editor ini yang tau penulisnya siapa, pasar bukunya di mana.

4. editor akuisisi (acquisition editor). Tugasnya menyeleksi naskah yang masuk dan memberi keputusan apakah naskah itu layak terbit atau tidak. Ia juga bertanggung jawab atas stok naskah siap terbit. Kalau kehabisan stok, dia harus cari naskah lagi.
5. Pemeriksa aksara (copy editor). Tugasnya memeriksa aksara, biasa disebut proof reader. Sebenernya bertugas ketika naskah sudah jadi lalu di-contoh-cetakkan.
Pekerjaannya: memeriksa typo, konsistensi penulisan, dan mencocokkan dengan fakta terbaru (kalau nonfiksi), ngecek nama di cover buku juga

Jugaa biasanya editor lebih suka membaca buku fisik. Nah sama kan hehe

6. Right Editor. Tugasnya mengurus hak cipta, ISBN, Katalog dalam terbitan (KDT), berkomunikasi dengan penerbit luar negeri kalau mau menerbitkan buku terjemahan, dll
7. Picture Editor. Bisa dibilang editor dari layouter. Tugasnya melakukan urusan visual grafis seperti lukisan, gambar, foto, diagram, ukuran tabel sudah sesuai, desain sudah bagus, setting sudah cocok, bahkan memilih tipe kertas supaya hasil cetakan sesuai yang diharapkan.

Apakah saya harus memiliki semua kemampuan editing ini untuk menjadi seorang editor? Tergantung kebijakan perusahaan penerbitan, tapi biasanya editor dituntut untuk punya banyak kemampuan. 
Dasarnya kita mampu dalam hal menyunting dulu, baru belajar hal yang lainnya.

Syarat Menjadi Editor

1. Mahir EYD dan akrab dengan KBBI (rajin memeriksa versi mutakhir)
2. Menguasai tata bahasa (tahu kata baku, pilihan kata yang pas, kalimat yang tidak ambigu)
3. Berwawasan luas
4. Memiliki kepekaan berbahasa (jeli melihat kalimat yang kasar dan halus, luwes dan kaku, kalimat yang kurang tepat). Semua hal ini bisa didapatkan kalau kita rajin membaca, menulis, dan menyunting.
5. Sabar dan teliti (membaca lagi, lagi, dan lagi. Periksa ulang hasil penyuntingan)
6. Memiliki kemampuan menulis. Editor tidak wajib punya karya yang sudah diterbitkan, meskipun punya karya lebih baik. Kemampuan menulis yang dimaksud adalah kemampuan membuat tulisan yang berkualitas, bukan cuma nulis curcolan
7. Paham dan patuhi kode etik serta selingkung. 
a. Editor harus mempertahankan gaya bahasa penulis asli. Kecuali kalau gaya bahasa penulis tidak sesuai dengan target pasar. 
b. Jangan membuka rahasia naskah tanpa seizin penulis. Sesederhana mengambil tangkapan layar naskah yang sedang diedit pun tidak boleh.
c. Konsultasikan hal-hal yang akan diubah dalam naskah
d. Patuhi selingkung (gaya bahasa khusus penerbit yang diizinkan ada dalam tulisan meskipun menyalahi aturan). Contoh: kata "orang tua" dalam KBBI dipisah spasi. Tapi beberapa penerbit menulis kata "orangtua" tanpa spasi (menyatakan ayah dan ibu). Yang dipisah untuk menyatakan orang yang sudah tua.
Selingkung ini harus dipatuhi di atas EYD dan KBBI. Biasanya selingkung ini bukan hal yang besar.
8. Menguasai bahasa asing
9. Open minded serta mengerti batasan SARA dan pornografi
10. Lain-lain: menguasai bidang tertentu (misal jadi editor buku nonfiksi sains), mudah bergaul, ikhlas tidak ikut terkenal, bersedia ambil bagian dalam promosi buku.

Jadi editor tidak wajib sarjana, cuma perusahaan lebih suka minimal sarjana dengan alasan kematangan berpikir. Jadi tidak wajib sarjana sastra Indonesia meskipun lulusan sastra mungkin lebih gampang diterima lamarannya.

Berapa lama proses penyuntingan buku? Tergantung deadline.

Habis ikut kelas ini bisa langsung apply jadi editor asalkan punya koneksi. Kalau kerja di penerbit major, tugasnya lebih spesifik, naskahnya lebih sedikit (paling hanya beberapa dalam sebulan), dan penyuntingan lebih mendalam. Kalau di penerbit indi tugasnya lebih banyak dan biasanya tidak ada kesempatan untuk berkomunikasi dengan penulis.

Selanjutnya materi disampaikan oleh Kak Ratri (editor).

Tugas Editor

Tugas pokok

1. Menyunting naskah dari segi kebahasaan (ejaan, diksi, struktur kalimat)
2. Memperbaiki naskah atas persetujuan penulis
3. Membuat naskah enak dibaca dan tidak membuat pembaca bingung
4. Membaca dan mengoreksi cetak coba
5. Merencanakan naskah yang akan terbit
6. Mencari naskah yang akan terbit
7. Mempertimbangkan naskah yang masuk penerbit
8. Menyunting dari segi isi/materi
9. Khusus pimred: memberi petunjuk/arahan kepada editor lain

Tugas tambahan

1. Menyetujui naskah untuk dicetak
2. Memberi saran terhadap rancangan kulit depan (kover) buku
3. Menyetujui rancangan kulit depan

Jenis penyuntingan

1. Penyuntingan substantif: penyuntingan esensi/makna keseluruhan naskah. Termasuk mengecek validitas fakta yang dimuat, memastikan naskah logis, dan tidak melanggar batasan. Idealnya penyuntingan substantif dilakukan di awal supaya tidak kerja dua kali, misalnya udah ngerjain penyuntingan mekanik, baru ketemu plot hole. Jadi harus melakukan penyuntingan mekanik ulang
2. Penyuntingan mekanik: memastikan ketepatan dan konsistensi penerapan aturan kepenulisan (tata bahasa, ejaan, selingkung) serta penulisan indeks (daftar isi, referensi)
3. Penyuntingan gambar: memastikan gambar diperoleh dari sumber yang kredibel, relevan dengan naskah, cocok untuk target pembaca, serta tidak mengandung pornografi dan SARA
4. Proofreading: memastikan semua elemen naskah sudah lengkap dan disusun dengan tepat, serta semua kesalahan penulisan sudah dikoreksi

Kode Etik Editor

1. Wajib mencari informasi penulis (tahu wataknya supaya bisa berkomunikasi)
2. Editor bukan penulis naskah. Segala perubahan dalam naskah untuk memperjelas maksud penulis, bukan mengubah isinya
3. Menghormati gaya penulis. Yang perlu ditonjolkan dalam naskah adalah gaya penulis
4. Wajib merahasiakan informasi yang terdapat dalam naskah yang sedang disunting
5. Wajib mengonsultasikan hal-hal yang mungkin diubah dari naskah kepada penulis. Tidak boleh memaksa.
Nah kalau kita posisinya sebagai penulis dan editor memaksa akan menyunting sesuatu, baiknya disikapi dengan bijak. Dipahami alasan penyuntingannya seperti apa lalu diambil jalan tengah.
6. Menjaga naskah jangan sampai hilang

Materi selanjutnya adalah tentang swasunting yang akan ditulis dalam post berbeda.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Soal TO Ilmu Sharaf - BISA Angkatan 33 - Tashrif Ayat Al-Quran

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakaatuh! Di sini saya akan share soal TO khusus tashrif ayat Al-Quran beserta kunci jawabannya sebagai latihan. بسم الله الرحمن الرحيم    ðŸ“š  Soal Try Out Sabtu  🖊                ðŸ–‹ Angkatan 33 📒                   🗓 Sabtu,  5 - Mei -  2018 🕰 Pk. 16.00 sd 18.00 WIB 💦💦💦💦💦💦💦💦💦 Silahkan Tashrif Isthilahy Surah Ali Imran (3) Ayat 47 ➖ 56 ✍ Temukan sebanyak mungkin kata yang bisa ditashrif (kata yang tashrifnya sesuai dengan wazan yang telah kita pelajari). Bisa dalam bentuk fiil, mashdar, isim fail dan isim maful. ✍ Kata yang ditashrif hanya Fi'il Shahih, abaikan Fi'il Mu'tal (kecuali untuk Fi'il Tsulatsy Mazid yang mengandung Huruf Illah dan tidak mengubah bentuk tashrif, Silahkan ditashrif) ✍ Tugas antum menentukan FI'IL MADHI-nya, kemudian  TASHRIF ISHTILAHIY dari fiil madhi hingga fiil nahiy. Silak...

Pekan Percobaan Ilmu Sharaf - BISA

Bismillah... Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakaatuh! Di postingan ini insya Allah saya akan share materi di pekan percobaan. Sebelum itu, saya akan memberitahu dulu orang-orang yang berada di dalam grup kelas, pembagian grup kelas beserta fungsinya, dan perbedaan pelajaran pekan ini dengan pekan lainnya. Grup kelas dibagi 2, khusus akhawat dan khusus ikhwan. Di dalam grup kelas utama, yang bertindak sebagai admin, adalah muraqib/muraqibah (saya sebut 2 istilah untuk laki-laki dan perempuan). Tugas mereka adalah membagikan materi dan soal pemanasan materi di grup utama serta mengawasi keberjalanan grup kelas. Lalu, ada musyrif/musyrifah yang bertugas menjawab pertanyaan ketika muhadharah, mengoreksi tugas, dan mengurus secara langsung tholib/tholibahnya. Yang terakhir, pastinya ada pelajar, yang jumlahnya sekitar 25 orang. Jumlah ini biasanya menipis setiap minggu hingga bersisa belasan orang. Tapi tenang, kalau serius menjalaninya, insya Allah bisa dan mudah. Jadi, sebag...

Program Ta'aruf Yayasan BISA - Ilmu Bahasa Arab

Bismillah...  Assalamualaikum warahmatullahi wabarokatuh.  Saya ingin berbagi informasi program lainnya dari Yayasan BISA, yaitu Ta'aruf. Program ini masih baru. Saat ini angkatan ketiga sedang dalam masa pembelajaran.  Bagi teman-teman yang masih awam soal Yayasan BISA, bisa baca dulu tulisan lama saya tentang Program Ilmu Sharaf untuk Pemula .  Apa itu Program TA'ARUF?  TA'ARUF sendiri merupakan akronim dari Terampil Imla huruf. Program ini bertujuan untuk mengetahui cara penulisan huruf-huruf Hija'iyyah, kaidah penulisan Hamzah, Alif, huruf yang ditulis tetapi tidak dibaca, serta huruf yang dibaca tetapi tidak ditulis.  Program Ta'aruf Angkatan 3 GRATIS dan hanya untuk alumni program-program di Yayasan BISA. Saya termasuk kategori alumni BISA angkatan 1-35 dan Shaum (BISA Premium, belajar Ilmu Sharaf berbayar) angkatan 1-2. Pendaftaran hanya diumumkan di grup alumni program BISA dan dilakukan secara bertahap. Artinya, program ini diumumkan di grup alumni...