Langsung ke konten utama

5 Tips Menghubungi Sahabat yang Sudah Lama Lost Contact

Siapa teman-teman di sini yang socially awkward? Atau, tipe orang yang lebih suka ke mana-mana sendirian? Atau gini deh, pas ditanya, "sahabat kamu siapa?" kamu langsung nyari semua nama teman kamu dan mempertimbangkan mana yang dekat, pada akhirnya habis lah banyak waktu dan tidak ditemukan jawabannya. Tenang, Anda tidak sendiri (aku ngacung enam tangan deh -pinjem tangan anak-anakku).


Namun, namanya makhluk sosial, tetep ada rasa kangen dengan teman-teman yang dulu pernah bareng, gak sih? Ya, aku juga gitu. Cuma kadang sungkan mau ngontak lagi. Tapi penasaran juga, sekarang dia gimana kabarnya, ya? Yuk, lah, kita cobain tips ini buat menghubungi sahabat yang sudah lama lost contact


1. Niat

Semua amalan bergantung niatnya. Apa niat kita menghubungi sahabat ini? Semoga niat-niat yang baik, ya. Misalnya, untuk menjalin silaturahmi atau mencari tahu barangkali sahabat ini sebetulnya perlu bantuan. Boleh juga sih, niatnya untuk cari jodoh (buat yang single, tentunya). 


Kita kumpulkan niatnya, big why-nya kalau kata coach blogging. Kita perbaiki lagi niatnya karena ibaratnya kita mau memperbaiki sesuatu yang agak rusak nih. Salah sedikit, bukannya jadi baik, malah tambah parah. 


2. Cari tahu tentangnya

Kita tetep harus berusaha riset dulu. Sahabat kita sebetulnya sedang apa? Gimana cara dan waktu terbaik untuk mengontaknya? Kira-kira sebetulnya dia perlu bantuan apa nggak? Riset kayak gini membantu kita saat nantinya mau memulai obrolan dan melanggengkan flow pembicaraan. Supaya nanti gak awkward atau malah diem-dieman. 


3. Susun rencana

Kita bisa kok bikin teks kira-kira apa aja yang mau ditanyain (kalau mau nelpon, ya). Kalau ngehubungin lewat DM Instagram, bisa juga kita bikin dulu list pertanyaannya. Kita kasih batas juga, durasi atau obrolan kita mau dihentikan di mana. Karena kalau kepanjangan atau kelamaan, bisa bikin gak nyaman di kedua belah pihak. 


4. Eksekusi

Saran pertama buat eksekusi ini, rileks. Semangat boleh, tapi jangan sampai terlalu membara. Ibaratnya, kita lagi mau belajar nyetir mobil. Pasti excited, dong. Tapi sebetulnya, belajar nyetir mobil kan gak semerta-merta bisa turun ke jalan dan bawa mobil. Kita ingin mengenali sifat mobil. Apakah pedal gasnya responsible? Injek dikit langsung maju, gak? Atau ternyata harus injek agak dalem? Kalau terlalu bersemangat, bisa-bisa langsung tancap gas injek pedal dalem-dalem, padahal pedal gasnya dangkal. Yaa berabe lah ya. 


Saran kedua, bicarakan hal yang positif aja. Kita kan sedang membangun kembali relasi yang pernah terputus. Kita ingin membangun citra baru bahwa kita adalah sahabat baik yang telah lama hilang dan bisa menutup lubang di hatimu. Eciee... Sebisa mungkin kita hindari gosip dan mengorek kehidupan pribadinya. 


Saran terkahir, keep simple and quick but leave great impression. Semacam kita nulis di blog ini lah. Singkat, padat, tapi bikin pembaca terngiang-ngiang tulisan kita. Uhukk... 


5. Turunkan ekspektasi

Aku sudah pernah merasakan semua kepahitan dalam hidup dan yang paling pahit ialah berharap pada manusia-Ali bin Abi Thalib

Petikan terkenal itu udah mewakilkan penjelasan tips ini, ya. Kita kan kayak orang yang baru dateng lagi ke kehiduoan sahabat kita. Jadi kita gak bener-bener tahu apa yang terjadi di kehidupannya selama kita lost contact. Jadi, gak perlu berekspektasi kita bisa jadi sahabat baik lagi. DM Instagram kita di-read doang juga jangan sampai bikin sakit hati. Yang penting kita udah melakukan usaha terbaik. Semangat, ya! 


Kalian punya tips tambahan? Yuk, kita ngobrol di kolom komentar. Seandainya tips menghubungi sahabat yang sudah lama lost contact ini aku jadikan surat, kira-kira bisa jadi kayak gini:

Surat untuk sahabat


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Soal TO Ilmu Sharaf - BISA Angkatan 33 - Tashrif Ayat Al-Quran

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakaatuh! Di sini saya akan share soal TO khusus tashrif ayat Al-Quran beserta kunci jawabannya sebagai latihan. بسم الله الرحمن الرحيم    📚  Soal Try Out Sabtu  🖊                🖋 Angkatan 33 📒                   🗓 Sabtu,  5 - Mei -  2018 🕰 Pk. 16.00 sd 18.00 WIB 💦💦💦💦💦💦💦💦💦 Silahkan Tashrif Isthilahy Surah Ali Imran (3) Ayat 47 ➖ 56 ✍ Temukan sebanyak mungkin kata yang bisa ditashrif (kata yang tashrifnya sesuai dengan wazan yang telah kita pelajari). Bisa dalam bentuk fiil, mashdar, isim fail dan isim maful. ✍ Kata yang ditashrif hanya Fi'il Shahih, abaikan Fi'il Mu'tal (kecuali untuk Fi'il Tsulatsy Mazid yang mengandung Huruf Illah dan tidak mengubah bentuk tashrif, Silahkan ditashrif) ✍ Tugas antum menentukan FI'IL MADHI-nya, kemudian  TASHRIF ISHTILAHIY dari fiil madhi hingga fiil nahiy. Silak...

Pekan Percobaan Ilmu Sharaf - BISA

Bismillah... Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakaatuh! Di postingan ini insya Allah saya akan share materi di pekan percobaan. Sebelum itu, saya akan memberitahu dulu orang-orang yang berada di dalam grup kelas, pembagian grup kelas beserta fungsinya, dan perbedaan pelajaran pekan ini dengan pekan lainnya. Grup kelas dibagi 2, khusus akhawat dan khusus ikhwan. Di dalam grup kelas utama, yang bertindak sebagai admin, adalah muraqib/muraqibah (saya sebut 2 istilah untuk laki-laki dan perempuan). Tugas mereka adalah membagikan materi dan soal pemanasan materi di grup utama serta mengawasi keberjalanan grup kelas. Lalu, ada musyrif/musyrifah yang bertugas menjawab pertanyaan ketika muhadharah, mengoreksi tugas, dan mengurus secara langsung tholib/tholibahnya. Yang terakhir, pastinya ada pelajar, yang jumlahnya sekitar 25 orang. Jumlah ini biasanya menipis setiap minggu hingga bersisa belasan orang. Tapi tenang, kalau serius menjalaninya, insya Allah bisa dan mudah. Jadi, sebag...

Program Ta'aruf Yayasan BISA - Ilmu Bahasa Arab

Bismillah...  Assalamualaikum warahmatullahi wabarokatuh.  Saya ingin berbagi informasi program lainnya dari Yayasan BISA, yaitu Ta'aruf. Program ini masih baru. Saat ini angkatan ketiga sedang dalam masa pembelajaran.  Bagi teman-teman yang masih awam soal Yayasan BISA, bisa baca dulu tulisan lama saya tentang Program Ilmu Sharaf untuk Pemula .  Apa itu Program TA'ARUF?  TA'ARUF sendiri merupakan akronim dari Terampil Imla huruf. Program ini bertujuan untuk mengetahui cara penulisan huruf-huruf Hija'iyyah, kaidah penulisan Hamzah, Alif, huruf yang ditulis tetapi tidak dibaca, serta huruf yang dibaca tetapi tidak ditulis.  Program Ta'aruf Angkatan 3 GRATIS dan hanya untuk alumni program-program di Yayasan BISA. Saya termasuk kategori alumni BISA angkatan 1-35 dan Shaum (BISA Premium, belajar Ilmu Sharaf berbayar) angkatan 1-2. Pendaftaran hanya diumumkan di grup alumni program BISA dan dilakukan secara bertahap. Artinya, program ini diumumkan di grup alumni...